Membahas tentang berita perselingkuhan yang sedang ramai diperbincangkan di media sosial semakin membuat perannya terlihat sebagai perantara dalam mengungkap isu hingga menjadi sebuah fakta. Sebut saja kasus Rachel Venya yang akhirnya terbuka semua, berawal dari berita sebuah akun gossip nasional.
Beberapa Peran Media Sosial dalam Mengungkap Isu hingga Fakta
Tidak hanya persoalan selebritis ibu kota dan internasional, tetapi media sosial juga berperan aktif dalam membuka sebuah berita hingga mengungkapnya jadi sebuah fakta menarik. Selentingan dunia politik yang menjadi polemik lokal selalu disorot media sosial dan berikut beberapa perannya.
1. Menyediakan Ragam Informasi dalam Bentuk Visual
Selain menggunakan kata-kata yang sangat menyisakan penasaran, beberapa akun di dalam media sosial juga menggunakan gambar visual dan juga foto menarik. Dari situ semakin dicari, akhirnya mereka selalu mempunyai sebuah jawaban yang menjadikan isunya adalah fakta. Begitu juga dengan berita lainnya.
Dari dunia politik hingga kasus kemasyarakatan yang sepertinya tidak pernah berujung baik, perselisihan antar tetangga pun kerap menjadi bahan pembicaraan dalam media sosial. Tak jarang netizen malah menjadikannya bahan lelucon dengan membuat sebuat meme serta menyebarluaskan video lucunya.
2. Wadah untuk Semua Informan atau Narasumber
Tentunya sebuah informasi mempunyai informan atau narasumber sebagai pelaku utama paparazzi di setiap berita serta isu selebritis yang ada. Jika Korea memiliki Dispatch, makan Indonesia juga ada seorang narasumber kelas kakap sehingga mampu dalam mendapatkan berita sekaligus foto menariknya.
Namanya saja netizen pasti tangannya terasa gatal ketika mendapatkan sebuah berita, apalagi beritanya merupakan sebuah hal yang nantinya akan menjadi kehebohan dunia maya serta perbincangan trending topic pada media sosial. Selain memberikan berita, mereka juga menjadikan medsos media mencari tambahan rejeki.
3. Dimanfaatkan oleh Jurnalis hingga Masyarakat Biasa
Jujur saja pasti kalian semua sekarang sudah jarang melihat acara melalui televisi, di zaman modernisasi ini tampaknya semua memanfaatkan media sosial untuk melakukan segalanya. Mencari berita pun melalui youtube sehingga terkadang keberadaan jurnalis akan lebih eksis di dalam medsos tersebut.
Nah dari situlah mengapa para jurnalis sekarang lebih memanfaatkan media sosial sebagai sumber meluapkan segala kepandaiannya berargumen tentang segala berita terutama dunia politik. Begitu juga masyarakat biasa yang mengambil peran ganda, agar dapat mendapatkan attention dari warganet.
4. Pusat Berita Entertainment sampai Dunia Politik
Dari poin pertama hingga ketiga, sudah jelas bahwa perannya mendadak menjadi pusat berita entertainment hingga dunia politik belum lagi berita lainnya tentang kehidupan di dunia ini. Rumor selebritis pun tidak hanya dari Indonesia, Korea dan pastinya Hollywood semua tumpah disana.
Oleh karena itu media sosial sangat berperan sebagai pusat segala informasi, bahkan sudah seperti kebiasaan masyarakat sekarang menjadikannya tujuan ketika mendengar selentingan kabar burung, isu dan rumor baik ataupun buruk. Ajaibnya, medsos selalu menyuguhkan apa yang mereka cari.
5. Tujuan Utama Masyarakat dalam Mencari Kebenaran
Jangan berburuk sangka dulu kepada masyarakat yang mencari rumor atau berita, karena sebenarnya mereka hanya mencari kebenaran dengan isu tersebut. Terlebih jika semua rumornya berkaitan pada idolanya, sampai dua hari pun melihat semua media sosial demi mencari kebenaran semuanya.
Perannya sebagai pusat informasi di atas,membuatnya jadi tujuan utama masyarakat dalam mencari sebuah kebenaran tentang isu yang beredar tanpa mereka sadari sebenarnya semua itu berkaitan. Antara media sosial satu dengan lain, sehingga beritanya tentu saja tercemar luas bahkan jika masih isu.
6. Menjadi Andalan Beberapa Orang Membongkar Berita Panas
Sudah dibahas sedikit menyangkut berita tidak sedap dari artis cantik bertalenta Rachel Venya yang ternyata diperlakukan tidak baik oleh suaminya, adanya orang ketiga hingga cerita memilukannya semua terbongkar melalui media sosial. Selain itu baru-baru ini juga masih panas dan santer terdengar isu lainnya.
Masyarakat masih menunggu konfirmasi dari pihak terkait apakah semua itu benar, namun sepertinya malah membuat mereka menghujat karena pelakunya terkenal sebagai sosok religius. Selain berita panas tentang selebritis, tentunya berita menegangkan dari dunia politik selalu menghiasi explore media sosial.
Apapun jenis beritanya, jika isu jangan disebarkan cukup mencari dengan bijak tentang kebenarannya dan jika fakta biarlah pihak terkait serta yang berwenang saja membeberkannya. Sebagai pengamat sebaiknya lebih bijak dalam memberi tanggapan serta saring juga semuanya, jangan ada hoax diantaranya.
