Disamping perannya sebagai hiburan dan trendi kekinian, ternyata ada banyak dampak challenge di media sosial bagi psikologis remaja. Setidaknya setiap beberapa minggu sekali muncul trend tersebut dengan banyak ragamnya. Seringkali berupa tarian maupun tindakan tertentu kemudian dijadikan video.
Dampak Challenge di Media Sosial Terhadap Psikologi Remaja Masa Kini
Challenge yang ada saat ini secara kasat mata memandang menjadi kegiatan kekinian dan tidak memiliki dampak buruk pada perkembangan psikologi seseorang. Namun pada kenyataannya terdapat dampak buruk dibaliknya. Beberapa diantaranya akan dijelaskan pada pembahasan di bawah ini:
1. Skip Challenge
Beberapa waktu lalu tengah beredar skip challenge yang ramai di kalangan remaja Indonesia. Nam di Amerika ternyata sudah dilarang peredarannya karena sangat membahayakan. Bahkan setidaknya sudah ada 82 kasus kematian anak dengan usia di bawah 18 tahun diakibatkan tekanan pada dadanya.
Challenge ini dilakukan dengan cara 2-3 orang akan menekan pada bagian dada temannya. Sebelum itu korban akan menghirup udara sebanyak-banyaknya kemudian tindakan tersebut dilakukan dengan durasi sampai pingsan. Trend seperti ini sempat dilangsungkan dari tahun 1995 sampai 2007.
2. Salt and Ice
Cara melakukan challenge ini yakni dengan meletakkan garam di atas tangan kemudian disusul menaruh es batu. Secara ilmiah percampuran antara keduanya membuat suhu dingin bisa terasa lebih lama. Dengan demikian pada bagian kulit bisa menimbulkan efek mati rasa beberapa saat.
Jika terlalu sering dilakukan maka maka beresiko terkena radang dingin yang mirip dengan kondisi saat terbakar. Ketika tubuh memberikan respon berupa mati rasa sebenarnya jaringan di dalamnya terluka. Oleh sebab itu challenge ini dilarang dilakukan di Inggris oleh lembaga pencegahan kekejaman anak.
3. Cinnamon Challenge
Para dokter telah mengeluarkan larangan untuk menggiatkan challenge satu ini yang dilakukan dengan cara memakan cinnamon atau kayu manis satu sendok dan tidak minum selama kurang lebih 60 detik. Hal ini bisa mengakibatkan beberapa masalah kesehatan berbahaya jika mengkonsumsi dalam jangka waktu lama.
Hal ini disebutkan dalam jurnal yang berjudul Pediatrics tahun 2013 yang menjelaskan bahwa memakan cinnamon satu sendok tanpa minum selama 1 menit, dapat menyebabkan masalah tenggorokan dan pernapasan. Sebab sudah terdapat kasus seorang laki-laki ditemukan tewas setelah tersedak.
4. Condom Snorting
Cara melakukan challenge ini adalah dengan menghirup kuat-kuat kondom yang dimasukkan melalui hidung kemudian akan dikeluarkan melalui mulut dengan ditarik. Tantangan seperti ini pertama kali muncul pada tahun 2007 dan mencuat kembali di 2013 kemudian langsung menuai penolakan dari berbagai kalangan.
Para dokter mengatakan bahwa trend satu ini sangat berbahaya, karena tidak menutup kemungkinan kondom tersebut akan tersangkut di antara rongga hidung dan mulut. Saat hal ini terjadi tentunya udara tidak dapat masuk dan menjadikan terganggunya fungsi tubuh.
5. Kiki Challenge
Anda tentu sudah tidak asing mengenai tantangan dilakukan dengan cara satu orang menaiki kendaraan kemudian mendokumentasikan rekannya yang menari diiringi lagu drake ini. Selain berakibat pada kecelakaan juga pernah terjadi kasus jambret.
Meski sudah dilarang, namun tetap ada beberapa orang yang tetap melakukannya meski bahaya tengah mengancamnya. Perlu Anda perhatikan sebelum menjalankan berbagai tantangan sebaiknya memperhatikan baik dan buruknya jangan hanya melihat trend dan like dari followers.
6. Vampire Biting
Beberapa waktu lalu muncul challenge yang dapat membahayakan orang lain. Seperti namanya tindakan dilakukan dengan cara menggigit pasangannya sampai berdarah layaknya vampire. Perlu diketahui kemunculannya dilatar belakangi adanya film Twilight yakni mengenai kisah cinta manusia dan vampir.
Meski terlihat biasa namun di balik tindakan ini bisa menimbulkan bahaya yang mengancam nyawa seseorang. Anda perlu mengetahui bahwa dengan menggigit tubuh seseorang sampai terluka maka bakteri atau penyakit akan mudah menyebar termasuk penyakit berbahaya misalnya HIV.
Demikian penjelasan mengenai dampak challenge di media sosial yang perlu Anda ketahui untuk meningkatkan kewaspadaan supaya nantinya tidak sampai terulang. Ada banyak bahaya jika tetap menjalankan berbagai tantangan berbahaya dengan hanya ikut-ikutan tanpa memperhatikan baik dan buruknya.
