6 Tips Menggunakan E-Banking yang Aman Ketika Melakukan Transaksi

Tips Menggunakan E-Banking yang Aman
Source : image.cermati.com

Inilah 6 Tips Menggunakan E-Banking yang Aman Ketika Melakukan Transaksi

Teknologi ini memang hadir dalam hidup manusia sebagai penemuan luar biasa untuk mengefisiensikan berbagai aktivitas perbankan. Akan tetapi jika Anda salah memakainya justru bisa merugi. Berikut adalah 6 tips menggunakan e-banking yang aman ketika melakukan transaksi :

1. Terkena Phising

Source : asset.kompas.com

Kasus penipuan melalui kegiatan phising memang sering terjadi semenjak masuk era digital sekarang. Kemungkinan Anda terkena phising juga sangat besar apalagi tidak dapat menggunakannya dengan baik serta tepat. Phising merupakan aktivitas pencurian data pribadi dari pelaku tersebut.

Baca Juga : 6 Point Penting Mengenai Fenomena Mengemis Online di TikTok

Melalui pencurian data tersebut, para pelaku akan mendapatkan password dan username perbankan Anda. Tentu saja hal ini sangat merugikan apalagi jika akses ke akun Bank terbuka. Jika hal ini terjadi secepat mungkn melakukan panggilanke pihak berwajib salnya sedang sibuk beberapa hari ini.

2. Terkena Penipuan Melalui Sms dan Email

Source : duocircle.com

Tips menggunakan e-banking yang aman selanjutnya adalah menghindari diri dari berbagai virus online seperti malware dan email maupun sms. Terdapat beberapa trik dari seorang penipu di mana jika Anda menekan link dari email dan sms yang terkirim tersebut pelaku langsung bisa mencuri data target.

Kasus atau kejadian seperti ini bukan hal tidak mungkin bagi para pelaku melakukannya. Bermodal pesan tidak jelas yang pelaku kirimkan ke target, kemudian si target membukanya maka semua data penting dapat dia ambil salah satunya adalah password dan juga username dari perbankkan Anda, jadi tetap waspada.

3. Selalu Waspada Terhadap Nomor Mencurigakan

Source : thumb.zigi.id

Tips menggunakan e-banking yang aman berikutnya adalah kemunculan nomor baru. Sekarang penipuan juga tidak hanya terjadi lewat pesan biasa dan telepon. WhatsApp sebagai aplikasi perpesanan online paling populer pun jadi media berbahaya dapat pelaku gunakan untuk menipu.

Jika terdapat nomor baru menghubungi Anda dan terlihat sangat mencurigakan, cobalah untuk mengeceknya terlebih dahulu apakah benar nomor seseorang atau tidak. Sekarang terdapat beberapa aplikasi cek kontak bisa pengguna pakai untuk mengetahui nomor tersebut mencurigakan atau tidak.

4. Memakai Kata Sandi Unik dan Kuat Mungkin

Source : assets.promediateknologi.com

Tips menggunakan e-banking yang aman lainnya adalah menciptakan sebuah kata sandi usahakan jangan menggunakan hal hal yang berbau Anda. Pada umumnya orang kerap kali membuat password seputar kombinasi angka sederhana seperti tanggal lahir atau tahun serta lainnya. Sandi seperti ini sangat lemah.

Ini juga jadi faktor kenapa seorang penipu dapat dengan mudah menebak sandi Anda. Maka dari itu, untuk membuat akun e-banking aman. Pastikan menciptakan password yang sangat unik misalnya angka acak. Kemudian simpan secara rapi nomor tersebut lewat catatan biasa saja di buku atau kertas.

5. Aktifkan Pengamanan 2 langkah

Source : quicklaunch.io

Tips menggunakan e-banking yang aman selanjutnya adalah dengan aktifikan two factor Authentication. Ini meruppakan sebuah fitur dari aplikasi perbangkan yang memungkinakn pengguna memiliki kemanan tingkat lanjut ketika hendak bertransaksi baik transfer uang atau menariknya.

Baca Juga : 6 Istilah Trend Makeup Terkini dalam Kecantikan Perlu Anda Ketahui

Keberadaaan fitur ini sangat membantu untuk menghilangkan kesempatan penipu ketika sudah menemukan password Anda. Fasilitas ini biasanya akan identik dengan verifikasi fingerprint atau biometrik seseorang, maka dari itu penipu tidak akan bisa memasuki akun perbankan target secara mudah.

6. Mendaftarkan Keamanan Notifikasi Perbankan

Source : mdn.nusa.net.id

Langkah berikutnya harus Anda lakukan agar penggunaan e-banking lebih aman adalah konfirmasi kepada pihak perbankan. Minta tolong kepada pegawai bank supaya notifikasi keamanan selalu aktif sehingga pemberitahuan mengenai semua transaksi dapat terpantau.

Terdapat sebuah fitur bernama notifikasi mencurigakan bisa Anda aktifikan dengan meminta tolong kepada pegawai bank. Biasanya notifikasi ini akan pengguna e-banking terima melalui email maupun SMS sehingga proses monitoring dapat berjalan dengan baik.

Demikian informasi mengenai 6 tips menggunakan e-banking yang aman ketika melakukan transaksi. Aplikasi e-banking memang sangat membantu untuk melakukan berbagai aktivitas perbankkan. Akan tetapi bisa sangat merugikan jika Anda tidak berhati hati menggunakannya.

Exit mobile version